Kamis,20 November 2014
Foto:Ratusan warga menyaksikan perbaikan jalan yang amblas di Km 201 Kenagarian Tanjung Pauh, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten 50 Kota, Selasa (18/11/2014). Foto: Defizal/Riau Pos
Protap Riau.Com, BANGKINANG – Jika tidak hujan, mulai Kamis (20/11) hari ini, arus lalu lintas Riau-Sumbar (Sumatera Barat) sudah dapat diberlakukan sistem buka tutup untuk kendaraan roda empat ke bawah. Sementara, perbaikan masih terus berlanjut selama 24 jam oleh Balai Besar Jalan dan Jembatan Kementerian PU Regional I Wilayah Sumbar-Riau.
Hal ini disampaikan Kapolres Kampar AKBP Ery Apriyono SIK melalui Kasat Lantas AKP Alex Sandy Siregar Sik MH ketika dikonfirmasi tentang perkembangan lalu lintas Riau-Sumbar via Kabupaten Kampar pascajalan amblas. Informasi tersebut disampaikan Alex setelah berkomunikasi dengan jajaran Satlantas Polres 50 Kota, Rabu malam (19/11).
‘’Kalau cuaca bagus, Kamis (20/11) pagi sudah bisa diberlakukan sistem buka tutup.
Itu hanya untuk kendaraan roda empat ke bawah. Untuk kendaraan berat sejenis truk masih dialihkan hingga jalur benar-benar aman dilalui,’’ ungkap Alex kepada Riau Pos.
Informasi senada disampaikan Kapolres 50 Kota, AKBP Tri Wahyudi yang sengaja mendirikan posko di dekat lokasi jalan amblas. Polres 50 Kota masih mengalihkan arus ke arah Kiliran Jao untuk mencapai Pekanbaru.
‘’Hingga malam ini belum bisa dilalui, karena perbaikan jalan masih berlangsung. Namun bila besok (pagi ini, red) cuaca bagus, maka kemungkinan sudah bisa diberlakukan sistem buka tutup,’’ terang Tri Wahyudi melalui telepon selulernya.
Seperti yang diberitakan kemarin, jalan lintas Riau-Sumbar, tepatnya di KM 201 Kenagarian Tanjung Pauh Kecamatan Pangkalan Kabupaten 50 Kota mengalami amblas pada pukul 04.00 WIB, Selasa (18/11).
Sempat terjadi antrean sepanjang lebih kurang dua kilometer di lokasi kejadian. Namun pihak kepolisian dengan cepat mengalihkan arus ke Kiliran Jao (Sumatera Barat). Diperkirakan, perbaikan selesai selama tiga hari.(Rpg/DK)
Comment