by

Kepulauan Meranti Penerima Paling Banyak BLT Kartu Sehat Dan Kartu Pintar

-Berita Foto-147 views

Minggu, 28 Desember 2014

Suasana kota SelatpanjangFoto:Kota selat Panjang
+Soal Klaim Bupati Mampu Turunkan Angka Kemiskinan
Protap Riau. Com, SELATPANJANG – Setelah mendengar pidato Bupati kepulauan meranti Drs H Irwan Nasir MSi dihadapan berbagai kalangan dan element masyarakat meranti yaang dibacakan diruang sidang paripurna gedung DPRD meranti sempena HUT Meranti ke-6 yang digelar pada tanggal 19 desember 2014 lalu dan berlangsung lebih kurang sekitar 45 menit.

Saya semakin salut dan sangat apresesiasi kepada orang nomor satu dikabupaten paling bungsu diprovinsi riau ini.Sebab tidak dapat kita pungkiri atau kita sanggah memang isi pidatonya benar-benar menyejukkan telinga kita yang mendengar.Kalau didengar memang enak sekali sejuk rasanya. Hanya saja apa yang disampaikan dalam pidatonya itu sama sekali tidak merubah keadaan yang sebenarnya. sebagaimana yang kita harapkan bersama masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh Hafizan Abbas kepada wartawan media ini selasa (23/12)diruang kerjanya kepada wartawan media ini,Politisi partai kebangkitan bangsa itu berharap mulai saat ini dan kedepannya.

khususnya kepada para pemimpin dimanapun berada tak terkecuali kepada pemimpin yang ada dikabupaten paling bungsu di Provinsi Riau ini, termasuk kepada pejabat publik hendaknya mulai dan komitemen untuk mengurangi sikap mereka yang selama ini suka melakukan pembohongan kepada masyarakat(pembohongan publik)

“Sebaiknya kita semua mulai mengurangi atau berhenti melakukan perbuatan pembohongan kepada masyarakat luas. Ini saya tujuan kepada seluruh pemimpin dimanapun berada termasuk para calon calon pemimpin. Dan khususnya untuk pemimpin yang ada didaerah otonom termuda di Provinsi Riau.”Ungkap Hafizan”.

Mari kita akhiri upaya pembohongan publik seperti yang selalu dan kerap dilakukan atau terjadi selama ini, pinta wakil rakyat dapil I Tebing Tinggi menegaskan.

Hafizan Juga menambahkan, Jadi perlu saya sampaikan sekali lagi, Membangun itu harus dilandasi dengan rencana yang matang dan atas beberapa hal pokok yang penting sebagai bahan acuan dan pertimbangan.

Dimana pembangunan itu harus dilandasi oleh kebutuhan masyarakat banyak. Dan bukan melaksanakan pembangunan yang hanya sebatas atau dilandasi keinginan pejabat atau penguasa dan kelompok mereka saja.

Ironisnya lagi, Peningkatan secara besar-besaran terkait jumlah warga kepulauan meranti, Yang tahun ini saja diperkirakan terdaftar sebagai penerima kartu miskin maupun kartu sehat jumlahnya mencapai 160 ribu jiwa dari total penduduk meranti sekitar 230 ribu jiwa itu.

Ternyata, Peningkatan jumlah warga penerima bantuan kesejahteraan dan kesehatan dari pemerintah Oleh bupati di klaim sebagai sebuah prestasi pemerintah kabupaten kepulauaan meranti didalam meningkatkan taraf pendapatan perekonomian masyarakat.”Kesal Hafizan Abbas”.

Padahal logikanya, Semakin banyak warga masyarakat disebuah wilayah. Dimana yang warga masyarakatnya masuk dan tercatat sebagai warga yang mendapatkan kartu miskin dan kartu sehat maupun kartu pintar dari pemerintah. Maka keberadaan warga miskin atau warga kurang mampu didaerah sebuah indikator atau tolak ukur banyak sedikitnya jumlah penduduk disuatu wilayah itu yang kehidupannya masuk dalam katagori miskin maupun masuk dalam kategori sejahtera.

Sebab jika pelaksanaan pembangunan itu tidak murni dilandasi atas kepentingana masyarakat banyak, Maka akibatnya akan seperti yang sedang akan kitaa rasakan. khususnya menyangkut soal upaya kita meningkatkan kesejahteraan masyarakat maupun peningkatan layanan kesehatan yang ternyata pelaksanaanya selama ini masih sangat mengecewakan sekali.”Tutup Hafizan Abbas”.Defri

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed