by

Seorang Warga Di Mandau, Menjadi Korban Salah Target Polisi.

-Investigasi-254 views

Selasa, 06 Juni 2017

Muhammad Dandi (18 ), merupakan salah seorang warga RT ; 05/RW ; 09, Kelurahan Simpang Padang, Kecamatan Mandau, kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Diduga, merupakan korban salah target oleh oknum Satuan Satnarkoba Polres Bengkalis.[sutarno]
Muhammad Dandi (18 ), merupakan salah seorang warga RT ; 05/RW ; 09, Kelurahan Simpang Padang, Kecamatan Mandau, kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Diduga, merupakan korban salah target oleh oknum Satuan Satnarkoba Polres Bengkalis.[sutarno]

Protap riau.com, Duri – Muhammad Dandi (18 ), merupakan salah seorang warga RT ; 05/RW ; 09, Kelurahan Simpang Padang, Kecamatan Mandau, kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Diduga, merupakan korban salah target oleh oknum Satuan Satnarkoba Polres Bengkalis. Yang pada saat itu, akan melakukan pengembangan diduga merupakan rumah tersebut ada yang manggunakan Narkoba. Di lokasi, kejadian Perkara jalan Pipa Air Bersih 125.

Menurut ibu korban, sebut saja Siti Syahara (49 ) yang berhasil di konfirmasi awak media, Selasa [ 06/06/2017 ]. Ceritanya begini, kejadianya di perkirakan terjadi sekitar pukul 04 pagi. Disaat, warga sedang bersantap sahur di bulan Ramadhan. Saat itu, kami sekeluarga sedang tidur, tiba- tiba orang mengetuk pintu rumah kami. Sehingga, saya merasa terkejut.

Siti Syahara melanjutkan ceritanya, Begitu mendengar rumah saya di ketuk orang tak dikenal di tengah malam. Pintu rumah, pada saat itu sudah terbuka. Saya pun terkejut, karena di luar rumah sudah ada 5 orang berpakaian seragam Preman dan pakai rompi Polisi. Ketika saya tanya, mereka mengaku anggota polisi. Kata polisi, kami sedang mencari bapak buk. “Kata polisi itu kepada saya.

Mereka juga, sempat menunjukan surat tugas menggeledahan di rumah saya, ada yang kami cari.”Kata polisi.

Semua isi rumah kami di obrak- abrik, lemari pakaian, kolong meja, kombong ayam juga di periksa, sempat juga ibuk korban menanyakan surat izin penggeledahaan. Namun, sayang ibuk korban tidak sempat minta surat izin penggeledahan tersebut.

Muhammad Dandi (18 ), merupakan salah seorang warga RT ; 05/RW ; 09, Kelurahan Simpang Padang, Kecamatan Mandau, kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Diduga, merupakan korban salah target oleh oknum Satuan Satnarkoba Polres Bengkalis.[ tim ]
Muhammad Dandi (18 ), merupakan salah seorang warga RT ; 05/RW ; 09, Kelurahan Simpang Padang, Kecamatan Mandau, kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Diduga, merupakan korban salah target oleh oknum Satuan Satnarkoba Polres Bengkalis.[ tim ]

Mendengar ada keributan dalam rumah, anak korban Muhammad Dandi(18 ) langsung membawa pisau, untuk membela diri. Kalau, terjadi apa- apa dengan orang tuanya. Mendengar terjadi cecok di luar, terjadilah ancaman dari pihak diduga anggota polisi. Sempat juga polisi, melepaskan tembakan tiga kali. Sempat juga salah satu anggota polisi polres bengkalis mengancam hendak menembak korban. “Sebut ibuk Siti Syahara.

Di tambahkan ibuk korban di duga sala target, sempat juga salah satu dari mereka memukul anak saya dandi dengan menggunakan kayu broti. Sempat juga, memecahkan jendela kaca kamar belakang hingga hacur. Begitu, saya melihat anak saya terluka, langsung saya minta bantuan tetangga saya.

Ditempat terpisah, Sebut saja bang Rambe, merupakan salah seorang tetangga yang di mintai tolong oleh ibu Siti Syahara dan seketika itu langsung membawa korban di bawa ke Klinik Jamsi Danil Simpang Garoga duri. Untuk, di lakukan pertolongan, dengan perasaan panik rambe tetangga korban bingung biaya berobat dari mana saya membayar. tapi tidak di sangka ada sala satu petugas polisi, di bantu biaya berobat sebesar Rp. 300 ribu.”Kata Rambe, tetangga korban ,

Lain halnya, apa yang di sampaikan oleh salah satu Tim buser Polres Bengkalis yang berNama ALDO, saat di tanya wartawan di lokasi depan kantor camat mandau, iya menyampaikan.

Menurut keterangan saya, saat penggerebekan di rumah pak T, Hutagaul jalan Pipa Air Bersih 125 dan anakanya M. Dandi (18) sempat mengeluarkan senjata tajam. Sehingga, buser minta bantuan Polantas Polres bengkalis untuk memberikan bantuan dan akhirnya dugaan narkoba juga sempat di bawa lari oleh terduga. Sehingga, terjadi pemecahan kaca naco jendela rumah dan korban dandi diduga, terkena pecahan kaca di bagian kepala dan mukanya.

“dan di katakan aldo, TIM Buser, juga terkena tanganya sepatan senjata pisau yang di gunakan M.Dandi. Pihak TIM kami pun, menemukan barang bukti ganja. Di tempat, sampah- sampah.”Itu, sebagai barang bukti kami.”Kata TIM Buser polres bengkalis Aldo.

Menurut saksi dari keluarga korban Ibuk Siti Syahara, dugaan salah terget anaknya dugaan kami di pukul dengan menggunakan kayu broti hingga terluka di kepala. “Jelas Siti Syahara ibuk kandung dari Dandi Hutagaul.( TIM )

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed