Sabtu, 01 April 2017
Protap riau.com, Pekanbaru –Ironis benar, Hampir setahun berlalu. Laporan, masyarakat ke Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai (Kanwil DJBC) Riau Sumatera Barat (Sumbar). Namun, hingga hari ini tak jua kunjung mendapat respon. Alhasil, aktifis Lembaga Investigasi Tindak Pidana Korupsi (LI TPK) Parulian Sitompul.SH selaku pelapor mengaku kecewa.
Kekecewaan itu pun, tidaklah beralasan bagi Parulian ketika mengutarakan isi hatinya kepada wartawan Protap riau.com di Pekanbaru, Jumat (31/3/17).
Dengan wajah penuh heran, Parulian pun bergumam, Saya sudah berkali-kali mendatangi kantor Kanwil Bea Cukai di Jalan Sudirman Pekanbaru.
Setiap, kali saya mencoba mem follow-up laporan saya, para pejabat di Kanwil DJBC Riau Sumbar selalu saja mengelak dengan berbagai dalih.”Kata Parulian”.
Saya jadi curiga, jangan-jangan oknum Kanwil DJBC Riau -Sumbar sendiri yang justru terlibat atas kasus penyelundupan barang ilegal di Riau.”Ungkap Parulian”.
Ia menambahkan, berdasarkan hasil investigasi yang ia lakukan di Pulau Kijang, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir setahun silam. Aksi, penyelundupan barang ilegal. Khususnya, rokok tanpa cukai bisa berjalan lancar tanpa hambatan.
Ia pun menduga, dibalik bebasnya barang ilegal masuk tanpa hambatan itu. Karena, adanya oknum aparat yang ikut bermain.
Tak sampai disitu, Parulian juga mengaku heran karena dari sekian banyak instansi yang ia laporkan tentang peredaran barang haram itu ke Riau. Seolah-olah, kompak dengan alasan tak ada bukti yang ditemukan di lapangan.
Padahal, faktanya barang -barang ilegal tersebut bisa dengan mudah dijumpai di sejumlah pedagang seperti rokok tanpa cukai.”Ketus Parulian”.
Khususnya, di kantor Kanwil DJBC Riau,”Kata Parulian”, barang hasil sita’an seperti rokok, bawang dan minuman keras, juga tidak jelas juntrungannya.
“Kalau, disana BB Tangkapan bisa kurus lho. Atau kalau mau bukti, coba tanya ke Pengadilan Negeri Pekanbaru. Berapa, banyak kasus yang dilimpahkan dari sekian kasus yang ditangani Kanwil DJBC Riau.”Kesal Parulian”.
Ditempat terpisah, Kabid P2 DJBC Kanwil DJBC Riau Sumbar Khairul melalui stafnya Andika saat dihubungi Protap riau.com melalui via selularnya terkait laporan LI TPK itu, tak mengangkat.
Begitu juga, konfirmasi yang dilayangkan melalui pesan singkat pun. Hingga, berita ini ditulis tak jua kunjung mendapat jawaban. (fin)
Comment