by

Sengketa Lahan RPI Dan Masyarakat LBJ Semakin Meluas Di Inhu

-Sorotan-278 views

Senin, 05 September 2016

Foto: Hamparan garapan pt.rpi di-lahan telah di tanami kelapa sawit milik warga semakin meluas hingga hampir capai 700 Ha(Kdy)
Foto: Hamparan garapan pt.rpi di-lahan telah di tanami kelapa sawit milik warga semakin meluas hingga hampir capai 700 Ha(Kdy)

Protap riau.com, Rengat – Saling Klaim Lahan Antara Masyarakat Di Kecamatan Lubuk Batu Jaya (LBJ) dengan Perusahaan PT Rimba Peranap Indah (PT RPI) di Desa Lubuk Batu tinggal kecamatan LBJ belum jelas kapan akan mendapat Tinjauan dari TIM Terpadu yang melibatkan Porum Pimpinan kepala Daerah (porkopimda) Kabupaten Inhu.

Tim Terpadu Porkopimda yang terdiri dari Kapolres Inhu, Dandim 0302 Inhu, Kejaksaan Negri Rengat, kepala Pengadilan Negri Rengat, Sekda Kab Inhu dan satuan Perangkat Daerah (SKPD) yang diketuai oleh Bupati Inhu belum ada tanda tanda kapan akan di mulai Peninjauan kelapangan.

Sementara itu, Penggarapan lahan oleh pihak PT. RPI di hamparan lahan Tanaman Sawit Milik Masyarakat semakin meluas saja. Bahkan, Semula yang hanya 400 ha lahan yang sudah ditanami akasia kini meluas hingga capai 700 Ha. “Semula perkiraan kita yang hanya 400 Ha kini sudah hampir Mencapai 700 ha lahan kebun sawit warga yang di staking oleh PT RPI bahkan penanaman bibit akasia terus saja berlanjut” Ungkap Asbullah via selulernya Rabu (7/9)Kemarin.

Sementara itu, Sekertaris Tim Terpadu Porkopimda Kepala kesbangpol Adri Bahar S.Sos Saat dikonfirmasi Protap Riau.com, Senin (5/9) Mengatakan, Menanggapi hasil rapat Tim terpadu yang langsung diketuai oleh Bupati Inhu akan segera turun kelapangan guna akomodir keinginan Masyarakat LBJ.”Jadwal kelapangan itu tergantung Pimpinan, dan hasil rapat Tim terpadu sudah kita sampaikan ke pimpinan”Terang Adri Bahar.S.Sos”.

Sementara itu, Wakil ketua satu Tim terpadu Kapolres Inhu AKBP abas Basuni S.ik melalui selulernya mengatakan Tim Terpadu Sudah melakukan kerja guna mengantisipasi terjadinya konflik. Untuk peninjauan kelapangan kita sudah siap kapan saja dibutuhkan, Bahkan pihak Polres Inhu tetap memantau lokasi yang jadi sengketa.

“Sampai saat ini, kondisi aman dan terkendali. Meski Demikian, Masalah yang ada tidak boleh dipendam atau di biarkan harus segera di tindak lanjuti. “kata Kapolres”.

Menurut Kapolres, Jika tidak segera ditindak lanjuti maka kasihan masyarakat, Kita Apresiasi terhadap Tim terpadu yang sudah melakukan kerja dan kita tetap HImbau agar Masyarakat bersabar dan Tidak melakukan tindakan anarkis. Mungkin, Berhubung kesibukan masing -masing yang tak dapat ditunda, Maka Tim belum menentukan kapan pasti akan dilakukan Peninjauan.

Sementara itu di tempat terpisah, Mantan kepala Desa Lubuk Batu Tinggal Zulkarnaen mengatakan, Sampai saat ini, Belum diketahui oleh masyarakat kapan Tim terpadu porkopimda akan melihat kelapangan sesuai janjinya saat rapat Tim Forkopimda.”Sampai saat ini, Kita belun ada di beritahu kapan dilakukan peninjauan.” Harap Zulkarnaen”. (Kdy)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed