by

LEMTARI Butuh Perhatian Serius Dari Pemerintah Pusat

-Sorotan-250 views

Sabtu, 19 November 2016

Mess Penghubung Riau di Jakarta.(rzl)
Mess Penghubung Riau di Jakarta.(rzl)

Protap riau.com, Jakarta – Lembaga Tinggi Adat RI adalah lembaga adat dari seluruh indonesia yang baru saja di bentuk atas inisiatif orang Riau dan berkantor di Mess Riau, Kamis malam (17/11) Protap riau.COM Mencoba, Konfirmasi langsung ketua umum Lemtari Datuk Suhaili yang mengaku asli orang Melayu Riau. Asal Tapung di Mess Slipi Riau DI JAKARTA.

Sejumlah, pengurus di Lembaga yang baru terbentuk setahun lalu ini. Menuturkan, bahwa lembaga ini berdiri atas inisiatif dan pemikiran warga adat dari seluruh indonesia, untuk menjadikan Hukum Adat.

Di mana, indonesia memiliki banyak suku yang beragam. Namun, norma adat dan budaya adat selama ini sudah di kesampingkan.

untuk itulah, di bentuk LEMTARI Lembaga Tinggi Adat Republik Indonesia dan Datuk Suhaili Asal Riau pun di tunjuk sebagai ketua umum.

Hingga, saat ini LEMTARI ini pun statusnya masih menumpang di mess Riau Slipi tanpa cuma dengan gratis atas ijin kepala badan penghubung Riau. “Tutur Datuk Suhaili”.

Ia menambahkan, kerena tidak adanya biaya. Hingga kini, belum mendapat respon dari pemerintah. Baik daerah ataupun Nasional tentang lembaga ini. Ia sudah, berusaha menjumpai kemendagri, baik Dirjen Hukum atau pun dari Kementrian yang terkait.

Namun, belum jua mendapatkan respon positif serta bantuan. Sehingga, kantor saja kami masih menumpang di Mess Riau yang sudah berjalan Tiga Bulan lebih.”Ungkap Datuk Suhaili”.

Datuk Suhaili tampak kecewa, Bahkan, menggunakan seluruh fasilitas mess. Sampai, lampu listrik dan air sehingga acara yang akan diadakan pada bulan November. yakni, acara pertemuan dan musyawarah besar Seluruh Pemangku Adat Se-Indonesia di rumuskan dan di siapkan di Mess Riau.

Jadi di mess riau, ada kantor yang SPANDUKNYA bertuliskan KANTOR LEMTARI. Hingga, sampai saat ini belum jua mendapatkan biaya.”Ketus sang Ketua Umum Datuk Suhaili yang Mengaku asal Riau”.

Berdasarkan, informasi tersebut Protap riau.com mencoba mengkonfirmasi ke Kaban Penghubung yang baru yakni Edie Yustie, Tapi tidak jua mendapat tanggapan.

lalu protap riau.com, mencoba menanyakan kepada salah seorang Satpam yang sehari -hari bertugas di mess Riau yakni kepada Pak Sudita, ia menjelaskan, tidak adanya kejelasan tentang ormas LEMTARI tersebut. Hingga kini statusnya masih menumpang gratis”.

Telah Berbulan- bulan tinggal di mess Riau dan tamunya pun berdatangan silih berganti.”Celetuk Pak Sudita”.

Bahkan, ada yang bermobil mewah, tapi masih menumpang gratis pula di sini. jadi, tidak mungkin gak ada dana yang ngaku-nya organisasi nasional Se-Indonesia sambil bercanda.”Ujarnya”.

Pak Sudita Satpam ini pun menambahkan, Sementara setiap yang datang. Dari daerah, Khususnya Warga asal Riau, wajib bayar masuk ke sini.

Kalau tidak, mereka tidak di izinkan. Kecuali, ada perintah dari Gubernur.”Kesal Pak Suhaili”. Yang bertugas sebagai satpam ini meng akhiri ceritanya. (rzl)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed