Rabu, 15 November 2017
Protap riau.com, RENGAT – Operasi Zebra yang yang digelar sejak 1 Nonember 2017 s/d 14 November 2017. Sebanyak, 647 Tilang diterbitkan Mapolres Inhu. Kepada, pelanggar Pengguna pengendara di sejumlah jalan raya diwilayah hukum Polres Inhu.
“Mengingat, arah operasi bertujuan adalah penindakan pelanggaran lalu lintas. Maka, dengan mengedepankan Satgas Gakkum Ops Zebra 2017. Telah, menindak sejumlah pengguna kendaraan bermotor dengan berbagai pelanggaran lalu lintas yang ditemukan pada angka 610 kasus. Sebanyak, 537 pelanggar telah ditilang dan 73 pelanggaran lainnya diberikan teguran. Baik, secara lisan maupun tertulis. Sedangkan, barang bukti yang disita meliputi 81 Unit Ranmor, 161 lembar SIM dan STNK 295 lembar pada tahun 2017 ini”.”Kata Kapolres Inhu AKBP.Arif Bastari.SIK.MH melalui Kasat Lantas AKP.Ricky Michael Mandey.S.IK.
Dikatakan, Kasat Lantas AKP.Ricky Michael Mandey.S.IK, Data total pelanggaran tahun 2017 tersebut secara kuantitas bila dibandingkan pada tahun 2016 naik 9,67 %. Dibandingkan, penindakan pada tahun 2016 sebanyak 551 kasus dengan rincian Tilang 150 kali dan teguran yaitu 401 kali.
Menurutnya, Peningkatan numerasi tilang. Diharapkan, diikuti terwujud dengan meningkatnya pula disiplin berlalu lintas masyarakat. Meskipun, kuantitas tilang tidaklah semata-mata menjadi tolak ukur keberhasilan operasi.
Kita ingin, semua pengguna jalan mampu menjadikan momentum Ops Zebra – 2017. Untuk, meningkatkan kepedulian tertib berlalu lintas. Bukan, hanya sebagai formalitas operasi tanpa menyentuh aspek utama tujuan yang lebih penting yaitu tergerusnya angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya sebagaimana penekanan awal Kapolres Indragiri Hulu. Saat, dimulainya pelaksanaan Ops Zebra 2017 kepada seluruh jajaran kepolisian khususnya yang berada di dalam struktur Operasi ini.
Untuk itulah, Satgas Preventif mewujudkannya dan terus telah mengimbangi pelaksanaan penegakan hukum lalu lintas di jalan raya. Guna, meminimalisir dampak operasi dengan melakukan pendekatan humanis yang membawa misi sebagai inspirator dan motivator kepada individu ataupun basis kelompok masyarakat terutama di jalur lintas utama jalan raya.
Sejumlah, aksi kemanusiaan untuk keselamatan dalam Ops Zebra 2017 digiatkan meliputi pembagian brosur, leaflet dan stiker sejumlah 1.652 lembar kepada masyarakat, berikutnya kegiatan penerangan dan penyuluhan lalu lintas baik melalui media cetak/elektronik dan menyambangi langsung pusat – pusat keramaian dan istirahat pengguna jalan serta lokasi rawan kecelakaan juga dilakukan sebanyak 267 kali dengan kenaikan persentase 19,10 % kegiatan dibandingkan tahun 2016 pada angka 216 kegiatan.
Seperti di sampaikan di awal, bahwa penilangan hanya merupakan tujuan semata-mata pelaksanan operasi dan hanya merupakan sebagian target operasi yang ingin dicapai. Peran, Satgas lainnya yaitu Satgas Preventif juga bersinergi dengan Satgas Gakkum dan Preventif melakukan kegiatan pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli terutama melalui program unggulan yaitu patroli jarak jauh, bersinggungan dan rayonisasi.
Dan ini, menunjukan hasil dengan grafik yang juga positif selama pelaksanaan operasi dibandingkan periode yang sama di tahun yang lalu. Dengan, jumlah total kegiatan sebanyak 889 kali dibandingkan tahun 2016 sejumlah 772 kali atau naik 13,16 %.
Kapolres Inhu AKBP.Arif Bastari.S.IK,MH melalui Kasat Lantas AKP.Ricky Michael Mandey.S.IK juga mengatakan bahwa hasil operasi nantinya akan dievaluasi secara keseluruhan dengan melihat sejauh mana efektitifas kegiatan. Dalam, kesiapan Polres Indragiri Hulu sendiri menghadapi kalender Kamtibmas akhir tahun yaitu agenda pengamanan Natal 2017 dan Tahun baru 2018.
Dijelaskannya, bahwa sebenarnya tantangan sesungguhnya dimana kita wajib mengantisipasi tingginya aktifitas masyarakat dalam rangkaian Natal Tahun 2017 dan pergantian tahun 2018 sebagaimana tahun – tahun sebelumnya.
Tingginya, volume pergerakan lalu lintas pengguna jalan dan kendaraan bermotor baik yang melakukan peribadatan Natal di lokasi gereja/rumah ibadah maupun aktifitas mudik. Serta, keramaian masyarakat lainnya di pusat – pusat perbelanjaan dan wisata. Terutama, yang berada di jalur jalan utama akan menimbulkan potensi kerawanan-kerawanan lalu lintas terutama kemacetan dan kecelakaan di jalan raya.
”Operasi Zebra 2017 secara resmi memang telah berlalu, kami dari jajaran kepolisian mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada seluruh elemen masyarakat dan instansi terkait yang telah turut mensukseskan Operasi Zebra 2017.”Kata AKP.Ricky Michael Mandey.S.IK. (Kdy)
Comment