Kapolrestanya di Masjid Loh,,, Ini Sebagian Warga Kampung Dalam Malah Kaya Kebakaran Jenggot

Senin, 04 Juli 2016
Beberapa Warga Sibuk Mengeluarkan Perabotan Rumahnya dan Beberapa Pengendara Melaju Melarikan Diri Memacu Kendaraannya, Senin (4/7/2016) Siang.(Rpc)
Protap Riau.com, PEKANBARU – Unik memang melihat kegiatan sebagian warga Kampung Dalam Kecamatan Senapelan saat Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Tonny Hermawan SIK beserta jajarannya memberikan santunan kepada 21 anak yatim di Masjid Rahmat Ilahi, Senin (4/7/2016) siang. Mulai ada yang kelihatan panik seperti dikejar hantu hingga memacu kendaraannya tanpa memikirkan polisi tidur, dan ada pula warga yang terlihat berkemas rumah-rumahnya seolah terkena musibah.

Memang pada siang itu, Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Tonny Hermawan SIK membawa beberapa pejabat utamanya seperti Kasat Sabhara Dedy Suryadi, Kasat Narkoba Kompol Iwan Lesmana Riza SH, Kapolsek Senapelan Kompol Dody Harzah SIK serta puluhan personil lain. Hanya melalui pengeras suara dan beberapa anggota berpakaian dinas berdiri dipinggir jalan, kegaduhan seperti adanya aksi tawuran atau pengungsian terlihat di dalam pemukiman yang dikenal dengan sebutan Kadal ini.

“Ijan balanjo le, kadai (Sebutan loket untuk penjualan narkoba) tutuik. Anggota nio masuk,” ungkap salah satu pria berbadan kurus berambut lusuh saat di lihat Riau Pos.CO dilokasi kejadian.

Layak seperti pasar yang tengah ramai pengunjung tetapi pedagang tengah tidak berjualan, seperti itulah kondisi ketika acara santunan bantuan anak yatim Polresta Pekanbaru berlangsung di Masjid Rahmat Ilahi. Setiap simpang yang menjadi akses masuk kedalam pemukiman padat tersebut berkumpul pula beberapa pria dan wanita dengan usia tidak muda lagi. Setiap kali pengendara sepeda motor masuk tanpa segan beberapa pria tersebut langsung menyuruh untuk kembali memutar arah.

“Putar-putar, sebentar lagi razia. Lagi panas situasi,” terang seorang pria berbadan tegap dengan menggunakan topi.

Penasaran untuk mencoba dan mengetahui bagaimana terbuka bebasnya barang haram narkoba di wilayah Kampung Dalam tersebut, Riau Pos.CO mencoba untuk memastikan secara langsung. Akan tetapi, baru saja melangkah ingin memasuki gang setapak seorang wanita berumur langsung menegur.

“Percaya ajalah bang, mau lebaran di dalam sel?. Mending sekarang pulang,” teriak salah satu wanita yang berdiri di depan gang.

Setelah Kapolresta bersama rombongan menyelesaikan kegiatannnya menyantungi anak yatim, para rombongan kembali mengunjungi pelabuhan sungai duku.

Namun, kegaduhan yang entah apa penyebabnya ini masih saja terlihat berlangsung hingga Riaupos.co keluar dari kampung terkenal dengan surganya narkoba.(Rp/dk)