by

Wakil Ketua I DPRD Kuansing Sardiyono, A.Md Jadi Narasumber Pada Acara Bimtek BPD Se- Kuansing

Senin, 05 November 2018
kuns
Protap riau.com, Kuansing – Sebanyak, 180 anggota BPD se- Kabupaten kuantan singingi mengikuti kegiatan Bintek dan study banding. Yang Diselenggarakan oleh, lembaga Sinergi indeks indonesia (LSII) bekerja sama dengan Asosiasi lembaga Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Manusia Indonesia( ALPEKSI)

Bimtek yang bertemakan,” Penguatan peran Fungsi BPD sesuai dengan tuksi dalam pengawasan perencanaan kegiatan pemerintah desa”.

Didampingi pihak dinas sosial dan pemberdayaan masyarakat desa Bimtek resmi dibuka oleh bupati kuansing Drs.H.Mursini, M.Si, Jum’at(2/11) bertempat di Gedung Narosa Teluk Kuantan.

Hadir dalam pembukaan Bimtek Sekda kuansing, OPD di lingkungan pemkab, kabag, kabid, dan perwakilan DPRD kuansing yang wakili oleh Wakil Ketua I Sardiyono, A.Md yang merupakan salah satu narasumber yang memaparkan materi tentang tugas dan fungsi BPD.

Ketua Forum BPD Kuansing, Zulfikar Umar dalam sambutanya tujuan diselenggarakan kegiatan Bimtek ini. Guna, mewujudkan sinergitas antara kepala desa dengan BPD dalam membangun desa. Serta, meningkatkan kapasitas aparatur desa melalui Bimtek.

“Kegiatan ini bertujuan, agar bapak-bapak Anggota BPD dan kepala desa dapat bersinergi dalam membangun desa. Disamping, untuk meningkatkan SDM aparat penerintah desa dan BPD. Kiranya, dapat membawa nuansa baru bagi desa pasca mengikuti Bimtek ini”.Ujar Zulfikar.

Lanjut Plt Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Napisman dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini di ikuti sebanyak 180 Anggota yang terdiri dari 5 kecamatan: yaitu kecamatan Cerenti terdiri dari desa Tanjung Medan, Kecamatan Inuman desa Sigaruntang, Kecamatan Pangean sebanyak 17 desa, Kecamatan Kuantan hilir 5 desa terdiri desa Rawang bonto, Pulau Madinah, Kepala Pulau, Kampung Medan, Koto Tuo, Kecamatan Kuantan tengah 12 desa Sawah, Jake, Seberang Taluk Hilir, Titian Modang, Koto taluk, Pulau Aro, Jaya kopah, Munsalo, Koto tuo kopah, Pulau baru,Kopah.

Selanjutnya, bupati kuansing, H.Mursini dalam sambutannya juga menegaskan, penting nya peningkatan kapasitas pemerintah desa dalam kegiatan Bimtek.”Peran BPD sejauh ini, berarti dalam pemerintah desa. Ada, yang belum bersinergi dengan kepala desa dan ini lah kesempatan bapak ibu BPD belajar demi kemajuan desa masing- masing”.”Kata Mursini.

Bimtek BPD Se kuansing berbentuk seminar, diskusi, pemetaan dan pemecahan masalah. Kegiatan ini dihadiri oleh dinas sosial dan pemberdayaan masyarakat desa, Inspektorat, Pimpinan DPDD kuansing. Selain itu akan ada study banding ke Provinsi Sumatra Barat kesalah satu desa terbaik di Padang.

“Profesionalitas dan Integritas kepala desa, Perangkat Desa, dan BPD sangat penting dalam membangun desa, kiranya dapat menyatukan langkah, menyamakan cara pandang dalam membangun desa, hindari konflik dan perkuat koordinasi dan tingkatkan kwalitas SDM aparatur desa dan BPD, melalui Bimtek inilah salah satunya”.”Pungkas Mursini

BPD Sangat berperan penting dalam pembangunan desa, memeliki fungsi yang kuat dalam menentukan kebijakan oleh Kepala desa. Setiap, kebijakan yang di buat oleh Kepala desa harus diketahui dan disetujui oleh BPD.(Ales)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed