by

Wujudkan Pengembangan Budaya dan Agama Pemkab Bengkalis Lakukan Peletakkan Tiang Pancang Pertama DIC

Rabu, 17 April 2019

Protap Riau.Com, Bengkalis – Bupati Bengkalis Menghadiri acara Peletakan Tiang Pancang Pertama Duri Islamic Center (DIC) bertempat di Desa Tani Kecamatan Bathin Solapan (12/4/2019) sore.
Amril mukminin dalam sambutannya mengatakan menjadi bukti sejarah atas kerja nyata dan komitmen pemerintah bersama masyarakat dalam merealisasikan visi dan misi yang telah kami canangkan sejak kami mecalonkan diri sebagai kepala daerah di negeri junjungan Kabupaten Bengkalis. Yakni terwujudnya Kabupaten Bengkalis sebagai model negeri maju dan makmur di Indonesia, kita akan melakukan pemancangan perdana tiang pancang pembangunan Duri Islamic Center.

“Duri Islamic Center merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk terus meningkatkan kegitan keagamaan karena hal tersebut tertuang dalam salah satu dari tujuh prioritas pembangunan sebagai penjabaran dari visi dan misi Kabupaten Bengkalis, yakni pengembagan budaya dan agama” pungkas Amril.

Lebih lanjut Amril mengatakan, hari ini kita tidak melakukan pemancangan perdana DIC, namun kita juga melakukan tanda dimulainya 13 program strategis Kabupaten Bengkalis yang tersebar diempat pusat kegitan pembangunan, meliputi gerbang utama, Gerbang Laksamana, Gerbang Pesisir dan Gerbang Permata. Ini bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkalis pembangunan merata dan berkeadilan tanpa pilih kasih.

Sebagai Bentuk implementasi pembangunan yang merata dan berkeadilan tanpa pilih kasih demi mewujudkan negeri yang maju dan makmur, Bupati Kabupaten Bengkalis Amril mukminin fokus melaksanakan kegiatan pembangunan sarana infrastruktur dan pelayanan kepada masyarakat.

Pada acara Peletakan Tiang Pancang Pembangunan DIC Amril menyampaikan akses jalan penghubung di beberapa ruas titik pembangunan jalan melalui 13 kegiatan strategis, diantaranya gerbang utama Kecamatan Bengkakis dan Kecamatan Bantan, Bantan air menuju Bantan timur dan jalan Muntai menuju Bantan Timur, jalan Kelemantan menuju Sekodi dan jalan Ketam Putih menuju Kelemantan Barat. Selanjutnya untuk gerbang Laksamana meliputi Kecamatan Siak Kecil, Bukit Batu dan Bandar Laksamana, peningkatan jalan sungai linau menuju Tanjung damai dan jalan Sumberjaya menuju tanjung damai.
Selanjutnya Gerbang pesisir meliputi Kecamatan Rupat dan Rupat Utara akan dilaksanakan peningkatan jalan Tanjung Medang menuju Kadur dan jalan Pangkalan Nyirih menuju Kadur. Terakhir gerbang permata meliputi Kecamatan Mandau, Pinggir, Bathin Solapan dan Talang Muandau. Melaksanakan pembangunan DIC, peningkatan jalan Gajah Mada menuju batas Kecamatan Pinggir dan Jalan Tasik Serai menuju batas Kecamatan Mandau, pembangunan jalan Km.11 Air Kulim menuju Desa petani dan jalan Balai Raja menuju Desa Tani.

Orang nomor satu di Negeri Junjungan ini berharap melalui pelaksanaan dan realisasi 13 kegiatan strategis Kabupaten Bengkalis tahun 2019 ini, termasuk Duri Islamic Center akan menimbulkan banyak peluang investasi serta menarik investor untuk berinvestasi yang akan berimbas pada peningkatan perekonomian serta kesejahteraan warga.

“Semuanya yang kami sampaikan di atas merupakan penjabaran pelaksanaan dari rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMB) Kabupaten Bengkalis tahun 2016–2021 yang sejalan pula dengan nawacita ke-3 Presiden Republik Indonesia ir. H. joko widodo yakni membangun indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan, yang kita implementasikan dalam bentuk komitmen dan kerja nyata” tutur Amril.

Tampak hadir dalam acara tersebut Dandim 0303 Kabupaten Bengkalis Letkol Inf. Timmy Prasetyo, Kapolres Kabupaten Bengkalis Yusup Rahmanto, Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Dapil Mandau-Pinggir Fransisca Sinambela, Ibra Teguh, Staf khusus Bupati Bengkalis Isa Selamat, Ketua Tim pengerak PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni dan masyarakat yang menghadiri acara DIC.

Menurut Kepala Dinas Pekerjaan umum dan Penataan Ruang, Hadi Prasetio, pekerjaan pembangunan ini dilakukan dengan tiga tahap. Yakni, tahap pertama ini dilaksanakan oleh PT Luxindo Putra Mandiri selama 240 hari kerja dengan biaya sebesar Rp.38,41 miliar.

Adapun dengan kegiatan awal, meliputi pekerjaan land clearing dan cut in fill pembersihan lahan, pekerjaan struktur bawah terdiri dari tiang pancang, pondasi, sloof dan kolom, tanah timbun dan pekerjaan jalan masuk menggunakan material best sepanjang ± 400 m.

Tahap kedua diperkirakan menelan biaya sebesar Rp150 miliar, yaitu penyelesaian struktur balok dan lantai, atap serta penyelesaian secara arsitektur dari bentuk bangunan masjid.

Untuk tahap ketiga meliputi penyelesaian arsitektur dan kaligrafi serta fasilitas penunjang lainnya.

Bangunan DIC terdiri dari dua lantai. Lantai satu difungsikan untuk kegiatan pengelola dan fasilitas umum lainnya. Sedangkan lantai dua untuk kegiatan ibadah dan fasilitas pengajian dan ruang pengelola kecil untuk fasilitas penunjang.

“Kita juga menyediakan ruangan terbuka untuk menunjang kegiatan di luar kegiatan masjid itu sendiri dengan ketinggian menara induk mencapai ± 99 meter,”Ungkap Hadi Prasetiyo.
Di Tempat yang sama, Sementara itu, disela-sela acara anggota DPRD Kab.Bengkalis Politisi dari Partai PKS dapil Mandau, H.Abi Bahrum berhasil ditemui. Mengatakan, pihaknya sangat mengaprisiasi kerja Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Tentunya, dalam Pembangunan DIC ini, menelan biyaya cukup besar sekira Rp. 400 Milyar lebih.

Demi terwujutnya Pembangunan di bumi lancang kuning yang sama-sama kita cintai ini, Pada hari ini sama-sama kita saksikan bersama telah dilaksanakan Pemanjangan Pembangunan Duri Islamic Center DIC. Dengan Peletakan batu pertama, Insya allah kita harapkan ini berjalan dengan baik. Tidak ada, hambatan awal pembangunanya hingga selesai.

“Sehingga DIC ini nantinya, dapat dinikmati masyarakat dari penjuruh tanah air. Khususnya, masyarakat Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau,”Sebut salah satu anggota DPRD Abi Bahrum.

Lain lagi pendapat Ketua LAMR Kec.Bathin solapan Rahmad Yusuf menurutnya, Ia sebagai ketua LAMR Kec.Bathin Solapan, Kab.Bengkalis sangatlah bangga melihat pembangunan yang di lakukan oleh bupati amril dan ini pun Patutlah di tiru oleh pemimpin lain yang ada di Provinsi Riau.

Menurutnya, Kabupaten Bengkalis Kini semakin maju. Namun, pembangunan Insfrastruktur untuk masyarakat harus terus di tingkatkan. Islamic center, merupakan sejarah bagi kab.Bengkalis. Karena, sebut saja di kota Pasir Pangaraian Kab.Rokan Hulu masjid Islamic centernya tiap hari di kunjungi oleh ribuan masyarakat dari seluruh provinsi.

Kita berharap, dengan adanya Pembangunan Duri Islamic Center dapat menambah pemacu masyarakat untuk terus berkembang dalam bidang keagamaan. Dengan demikian, syiar Islam makin terangkat melalui berbagai aktivitas IC.
“Bangunan yang besar dan megah bahkan masjidnya sangat bagus tidak akan berguna apabila tidak banyak di manfaatkan serta apabila tidak dikelola dengan baik. Jadikan Islamic Center sebagai pusat peradaban Islam.

Menurutnya, membangun Islamic Center yang sangat besar dan megah akan memberikan manfaat yang besar. Apabila, mampu dijadikan pusat ibadah dan kegiatan umat Islam dan masyarakat kab.Bengkalis secara umum.

“Tentunya, di kemudian hari badan pengelola dan pelaksana Islamic Center bisa saja tidak mampu bekerja sendiri tanpa dukungan banyak pihak terkait. Seperti, Koordinasi dan sinergitas dengan berbagai pihak baik pemerintahan daerah maupun organisasi kemasyarakatan perlu juga dibangun. Kemudian, kedepannya sesuaikan dengan visi dan misi yang diemban serta peran untuk mewujudkan fungsi masjid sebagai pusat ibadah. Juga sebagai pusat pengembangan masyarakat, persatuan umat, peningkatan keimanan dan ketakwaan dalam membentuk akhlak mulia serta kecerdasan umat, “Tutup Ketua LAMR Kec.Bathin Solapan Rahmad Yusuf. (Advertorial/Sutarno)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed