Jumat, 19 Mey 2017
Protap riau.com, Inhil – BUPATI Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan membuka penelitian dan pengabdian masyarakat yang ditaja di Ekowisata Pantai Solop, Desa Pulau Cawan, Kecamatan Mandah, Rabu (17/5).
Hal itu merupakan langkah dan persiapan Kabupaten Inhil untuk mengembangkan ikon wisata daerah. Salah satunya Ekowisata Pantai Solop, Desa Pulau Cawan, termasuk objek-objek wisata lainnya.
Penelitian bertujuan untuk mengembangkan destinasi wisata Pantai Solop dengan konsep ekowisatanya. Sedangkan, pengabdian masyarakat dalam wujud pembekalan dan pemeriksaan gratis guna menyambut perkembangan ikon wisata daerah.
“Dengan telah diberikannya pembekalan, kedepan masyarakat setempat dapat memanfaatkan potensi-potensi sumber daya lokal yang telah teridentifikasi,” ujar Rektor Universitas Riau, Prof Dr Ir Aras Mulyadi DEA.
Lanjut Mulyadi mengatakan, kegiatan riset di Pantai Solop juga memiliki tujuan untuk mengidentifikasi sumber daya lokal, seperti flora dan fauna yang masuk kedalam daftar konservasi tumbuhan dan hewan.
Hasil yang diperoleh dalam kegiatan itu, kemudian akan dipublikasikan kepada dunia internasional. Seperti Jepang yang sebelumnya juga telah dikenalkan dengan objek tersebut. Harapanya agar pengembangan melalui penelitian dapat dilakukan oleh para peneliti dari Negeri Sakura.
Sementara Bupati Inhil, HM Wardan mengatakan, pertemuan dengan para akademisi sekaligus peneliti yang dilakukan pihak Universitas Riau, juga bertujuan mengembangkan pembangunan kepariwisataan Kabupaten Inhil, khususnya di Desa Pulau Cawan, Kecamatan Mandah.
“Selain penelitian tersebut akan banyak lagi kerjasama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil dengan Universitas Riau,” jelas Bupati.
Pada pelaksanaan pembangunan untuk pengembangan objek wisata Pantai Solop, Bupati mengaku, Pemkab Inhil masih banyak memiliki keterbatasan di berbagai aspek. Baik yang bersipat langsung maupun tidak langsung.
Secara tegas dikemukakan Bupati, yakni keterbatasan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk merumuskan kebijakan yang tepat misalnya. Bantuan para ahli untuk melakukan penelitian. Dengan itu dibutuhkan kerja sama dengan berbagai pihak, salah satunya Unri.
Dalam konteks pelaksanaan pembangunan, sinergitas antara Pemerintah dengan kaum akademisi, menurut Bupatisangat perlu dilakukan, mengingat keterbatasan-keterbatasan seperti yang disebutkan di atas tadi.
Pemkab Inhil berupaya bagaimana pelaksanaan pembangunan itu yang menyentuh keinginan masyarakat. Untuk itu perlu dibangun sinergi dengan pihak swasta maupun kaum akademisi supaya pembangunan yang berkualitas dapat terlaksana.
“Setelah Pantai Solop berkembang, jangan masyarakat setempat hanya jadi penonton,” tegas Bupati.(adv/Shaleh)
Comment