by

Banyak Keluhan Dari Masyarakat, Komisi I DPRD Inhil Sidak Disdukcapil

Jumat, 07 Juli 2017

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir melakukan inpeksi mendadak (Sidak) ke Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Indragiri Hilir, Jalan Swarna Bumi Tembilahan. Jumat (7/7/2017).
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir melakukan inpeksi mendadak (Sidak) ke Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Indragiri Hilir, Jalan Swarna Bumi Tembilahan. Jumat (7/7/2017).

Protap riau.com, TEMBILAHAN – Banyaknya, keluhan masyarakat yang berdesak-desakan ketika hendak melakukan urusan administrasi Negara. Seperti, perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP), pembuatan Kartu Keluarga (KK) dan akte kelahiran di Dinas Kependusukan dan Pencatatan Sipil. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir, melakukan inpeksi mendadak (Sidak) ke Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Indragiri Hilir, Jalan Swarna Bumi Tembilahan. Jumat (7/7/2017).

Tampak hadir pada sidak tersebut Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Indragiri Hilir, Yusuf Said, Muamar, Sulo Lipo, Malian Gazali, Musmulyadi.

Di Disdukcapil, para wakil rakyat itu menelusuri ruang pelayanan, staf dan data Disdukcapil Kabupaten Indragiri Hilir dengan didampingi Kepala Bidang, Kepala Bagian Pengelolaan Informasi Administrasi.

“Kesimpulan hasil sidak ini masih banyak hal yang harus dibenahi. Harapan kita sistem pelayanan hari ini sudah bisa dilakukan dengan IT (Information Technology) kenapa tidak. Peralatan masih banyak yang kurang, alat perekaman hanya ada dua, saat kita minta alat portebel digunakan terkendala oleh tenaga. Termasuk juga menyangkut persoalan pembiayaan,” kata Ketua Komisi I DPRD Indragiri Hilir, Yususf Said kepada awak media usai sidak di Disdukcapil, Jumat (7/7/2017).

Politisi Partai Golkar ini juga menuturkan bahwa hal yang sama juga terjadi pada pelayanan pembuatan KK. “Di (pelayanan) KK juga sama, operatornya hanya ada empat orang, dan kemampuan empat orang itu cukup terbatas. Jadi disini kita lihat memang harus ada yang diperbaiki.”Lanjutnya.

Dia juga mengatakan, bahwa saat ini jabatan Kepala Disdukcapil masuk dalam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dilelangkan. Dan Dia berharap, agar pemerintah tidak salah dalam memilih demi kemajuan pelayanan Disdukcapil.

“Harapan kita pemerintah tidak salah memilih untuk Kepala Disdukcapil yang baru.”Tuturnya.

Yusuf juga menuturkan, bahwa saat ini ada beberapa staf Disdukcapil yang segera pensiun. Oleh karena itu, dia mengharapkan kepada Pemerintah Daerah untuk segera mengusulkan nama-nama pengganti untuk menghindari kekosongan.

“Jangan nanti, mendadak-dadak pensiun tidak ada penggantinya dan terganggu lagi pelayanan.”Katanya.

Dia mengharapkan, Pemerintah Daerah untuk memberi perhatian lebih kepada Disdukcapil. Karena, Disdukcapil merupakan sumber pelayanan yang perlu perhatian lebih. (Adv DPRD Inhil/Shaleh)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed