Selasa, 23 Oktober 2018
Protap riau.com, Labuhanbatu – Peringatan hari santri yang di adakan di Halaman pondok pesantren Yayasan AL Ma-Shum jalan SM.Raja No53 rantau prapat kecamatan Rantau selatan. merupakan wujud relasi harmoni antara pemerintah kabupaten labuhanbatu dan umat Islam, khususnya bagi kalangan kaum santri.
Plt Bupati Andi Suhaimi Dalimunthe ST MT yang di wakili sekdakab. Ahmad Muflih,SH menjadi Inspektur Upacara.
Dalam sambutannya Ahmad Muflih mengatakan,Betapa Besar Bangsa ini dan betapa kaya alam indonesia yang tercinta ini.dengan demikian pentingnya menjaga kedaulatan NKRI merupakan sebuah kewajiban bagi kita semua,seperti yang dicontohkan para Ulama kita terdahulu yakni K.H Hasyim As’ari pendiri Nahdlatul Ulama,dimana kala itu berkata”membela tanah air dari penjajah hukumnya fardlu’ain atau wajib bagi setiap individu ‘hingga ungkapan tersebut dijadikan sebuah resolusi jihat tangal 22/Oktober 1945.
Pemerintah indonesia rupanya mengakui jasa para santri,hingga jadikanlah tangal 22 Oktober sebagai hari santri Nasional dan saat ini tiap-tiap pondok pesantren ramai merayakan hari tersebut sebagai hari yang sangat bersejarah,meskipun pemerintah menetapkan tanggal 22 Oktober merupakan hari santri Nasional akan tetapi hari tersebut bukanlah hari libur atau tanggal merah.
“Terlepas dari itu semua hal yang perlu kita perhatikan adalah bagaimana menjaga kedaulatan NKRI dan melindungi segenap tumpah air kita,dari berbagai macam bentuk penjajahan apapun,dengan demikian marilah kita jaga bangsa kita dan tanah air kita,khususnya para santri mencoba untuk mengenang arti sebuah perjuangan ulama kita yang kita cintai.”tutupnya
Acara dihadiri Kapolres AKBP Frido Situmorang Dandim 0209 Letkol Inf Santoso,kakankemenag H Sfiruddin M.Pd dan 9 pondok pesantren, se_Labuhanbatu Seluruh Kepala Madrasah, Doa dibawah Ustadz Bukhori Pasha.dan acara di lanjutkan dengan longmarch.(Juna)
Comment