Kamis, 10 Agustus 2017
Protap riau.com, Bengkalis – Satuan Polisi Pamong Praja ( SATPOL-PP ) Kecamatan Mandau bersama Anggota Polres Bengkalis, Kamis ( 10/08/17 ) Melakukan, operasi Penertiban anak Pank dan pengemis.
Dari hasil operasi tersebut, Satpol PP pihak kepolisian berhasil menjaring delapan anak Pank dua pengemis musiman diseputaran Simpang Poko Jengkol, Simpang jalan Mawar Hang Tua, Simpang Garoga Sudirman, Sepuluh orang remaja Putra dan Putri, termasuk Pengemis. Akan, diberikan arahan dan bimbingan diruangan satpol-pp Camat Mandau.
Operasi, Penertipan anak Pank dan Pengemis dipimpin Kasi Trantib Maspuri.SH hal ini diwakili Komandan Danto, Nurijam, Anggota Polres Bengkalis, Ibda, A .Subakti,SH.
Dikatakan ketua kasi Trantib Maspuri.SH, Tujuan operasi Penertipan anak Pank dan Pengemis kondisinya memang sudah mengganggu ketertiban Lalu lintas dijalan umum dan itu sudah sangat mengganggu. Kalau, kita biarkan terus menerus tanpa ada tindakan dari aparat.
Saya khawatir, kalau tidak diberikan uang disaat mengamen. Bisa, menimbulkan keributan. Bahkan, resikonya buat pengamen bisa menimbulkan korban laka terhadap anak-anak itu sendiri. Bisa juga, nantinya merampas harta benda milik pengendara. Memang, sejauh ini belum kita dengar Pengaduan. Maupun, laporan dari masyarakat kebrutalan anak Pank ini.”Jelas Kasi trantib Maspuri.
Sementara itu, Ibda.A.Subakti.SH Memberikan, arahan terhadap 10 orang Pengemis dan pengamen jalanan ( anak Pank ) dikatakanya, saya sangat sayangkan. Masih muda-muda, ganteng- ganteng. Apalagi, ceweknya cantik-cantik lagi. Apa Nggak malu, apa nggak takut tergilas truk, secantik ini harus mengamen.
Coba kalian cari kerja yang bagus, jualan rokok keliling, membuat karya pernik-pernik yang bisa dijual. Itukan, bagus bisa juga menghasilkan uang. Ketimbang begini, pakaiannya kusut, bajunya banyak yang koyak. Macam tidak terurus, dipundak kalian inilah masa depan bangsa, gunakanlah waktu kalian sebaik mungkin. Agar, hidup kalian berguna bagi masyarakat dan orang tua.”Jelas singkat Ibda, A.Subakti.SH. ( Sutarno )
Comment