Jumat, 24 November 2017
Protap riau.com, Inhil – Meski cukup banyak agenda besar bakal dihadapi pada 2018 mendatang, namun pelaksanaan pembangunan wajib berjalan sesuai dengan program yang sudah ditetapkan.
‘’Pembangunan tidak boleh dilakukan setengah-setengah. Apalagi sampai terhenti,” ungkap Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, saat melantik sejumlah kepala desa (kades) di Kecamatan Keritang, Rabu (15/11).
Fokus terhadap pelaksanaan pembangunan jelas Wardan, dapat memberikan hal positif terhadap kepentingan daerah. Seperti salah satu contoh meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam menikmati hasil pembangunan.
‘’Kesinambungan pembangunan sangat perlu. Di sinilah salah satu letak dari keberhasilan kita untuk membawa kepentingan umum,” papar mantan Sekretaris Kota (Sekko) Pekanbaru itu.
Di sisi lain kesinambungan pembangunan juga tidak bisa hanya dilakukan segelintir atau sekelompok orang. Akan tetapi dibutuhkan sinergisitas banyak pihak, baik pemerintah, masyarakat dan sebagainya.
‘’Kolaborasi secara bersamaan-sama merupakan instrumen yang nyata dari sebuah wujud sinergi,” katanya sambil menyebutkan desa merupakan sebuah objek dalam pembangunan.
Sebelum membangun terlebih dahulu dibuat rencana kerja pembangunan desa dan musyawarah rencana pembangunan yang menuntut partisipasi aktif segenap elemen masyarakat.
Maka dari itu bupati meminta para kades dapat benar-benar fokus membangun desanya dengan yang sejalan dengan program-program yang dicanangkan pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat.
Adapun empat kades yang dilantik yakni kepala Desa Pasar Kembang, kepala Desa Kuala Lemang, kepala Desa Kembang Mekar Sari dan kepala Desa Nusantara Jaya, Kecamatan Keritang. Di pundak mereka terdapat harapan besar pembangunan.
Saat itu hadir bersama-sama bupati, Ketua TP PKK Kabupaten Inhil, Hj Zulaikhah Wardan, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Inhil Ahmad Ramani, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Inhil H Yulizal dan sejumlah pejabat lainnya. (adv kominfo/shaleh/rp)
Comment