Foto Bersama Peserta Diklat 3 in 1 Angkatan 25 tahun 2021.Kadis Disdagperin Indra Gunawan Ketua DPRD Khairul Umam dan Anggota Kepala Balai Diklat Industri Medan Indra Amin/ Rizka Ratna dan sejumlah petugas UPT disdagperin Mandau Usai acara.
DURI : Protap Riau Com.
Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama pelatihan dengan Balai Diklat Industri (BDI) Medan.
Sekaligus menggelar diklat 3 in 1 angkatan 25 tahun 2021 Operator Produksi olahan makanan. Peseta sebanyak 50 orang.Bertempat gedung pertemuan Bathin Betuah kantor camat mandau.
Dalam sambutanya kepala Balai Diklat Industri (BDI) Medan hal ini diwakili oleh Rizka Ratna mengatakan,”maksud dan tujuan kerja sama ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan pelaku IKM tentang pengolahan makanan jenis jenisnya.
“Serta dapat meningkatkan kemampuan serta penampilan pelaku usaha IKM dalam mengelolah makanan menjadi berbagai macam produk yang berkualitas tinggi.
Kemudian dapat juga meningkatkan okonomi bagi pelaku usaha IKM dibidang pengelolahan pangan yang ada khususnya di Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau ini,”jelas Rizka singkatnya.
Hadir dalam pertemuan tersebut,Kepala Disdagperin Bengkalis Indra Gunawan,Kepala Balai Diklat Industri Medan Indra Amin diwakili oleh Rizka Ratna Hidayati.Camat Mandau diwakili Sekcam Muhammad Rusydy.
Ketua DPRD Khairul Umam bersama Ketua komisi III H.Adri Sekretaris Komisi III Surya Budiman dan anggota Komisi III Rosmawati Sinambela dan sejumlah petugas UPT disdagperin Kecamatan Mandau serta undangan lainya.
Untuk mewakili Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bengkalis Ketua DPRD Khairul Umam dalam sambutnya menyambut baik kedatangan BDI medan di Negeri Junjungan terkait penandatanganan perjanjian kerjasama pelatihan antara BDI Medan dengan Pemkab Bengkalis tentunya melalui Disdagerin.
Kemudian bagi peserta diklat 3 in 1 angkatan 25 tahun 2021 operator produksi olahan makanan ini sangat potensi untuk dikembangkan di Kabupaten Bengkalis,saya sangat mengharapkan kerjasama ini nantinya betul-betul dapat menyentuh dan menggerakkan pengarajin dalam membantu meningkatkan para pelaku usaha IKM,
“Sehingga dapat bersaing dan produk yang dihasilkan lebih baik lagi.Dengan adanya perjanjian kerjasama ini, ke depan bisa sering melakukan pelatihan pelatihan disetiap Kecamatan tentunya melalui program yang telah dibuat oleh BDI medan dan disdagperin Bengkalis nantinya,”ujar Khairul Umam harpanya.
Selanjutanya sambutan Pj Bupati Bengkalis Syahrial Abdi yang dibacakan oleh kepala Disdagperin Indra Gunawan sekaligus membuka secara resmi diklat 3 in 1 angkatan 25 tahun 2021 operator produksi olahan makanan.Kerja sama Pemerintah Kabupaten Bengkalis dengan Balai Diklat Industri (BDI) Medan,
Atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis yang terkait dengan usaha IKM, Baik penyediaan bahan baku peningkatan kualitas produk—mampuh pemasaran untuk lebih proaktif dan meningkatkan sinergitas guna memperkuat daya saing IKM.
“Terhadap IKM, kita juga berharap IKM-IKM yang ada di Kabupaten Bengkalis nantinya dapat berdiri megah dan maju secara mandiri serta handal. Pembinaan perlu kita lakukan mulai dari dulu, Yakni sumber bahan baku,Pembinaan Produksi IKM dan fasilitasi pemasaran.
“Oleh karenanya kepada semua pihak terkait, mari kita bersinergi dan saling bekerja sama demi kemajuan IKM di Kabupaten Bengkalis tentunya melalui pembinaan yang berkelanjutan.”pungkas Indra mengakhiri sambutan Pj Bupati Bengkalis.
Selanjutanya Penyematan tanda peserta dan penyerahan perlengkapan belajar yang diwakili oleh saudara Erisman dan Dian Rahma.serta Penandatatanganan perjanjian kerja sama Pemkab Bengkalis dengan Balai Diklat Industri (BDI) Medan sekaligus penyerahan cendra mata yang terakhir foto bersama. Acara berlangsung sukses hingga selesai tetap mengedepankan Protokol kesehatan (Prokes). (R.Sut).
Comment