by

Cegah Corona, Penumpang Bus Antar Provinsi di Periksa Suhu Tubuh..

BATHIN SOLAPAN : PROTAP RIAU COM.

Sebagai upaya mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19), Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dishub mulai memperketat wilayah perbatasan dengan mengarahkan seluruh bus memasuki posko penanganan kesehatan covid-19 dilapangan Sultan Syarif Kasim Bathin Solapan untuk pengecekan suhu tubuh para penumpang.

Pemeriksaan ini pertama kali dilakukan pada Minggu (12/04) pagi hingga Senin malam (13/04) dini hari terhadap seluruh bus yang datang dari arah Sumatera Utara, maupun dari arah Jakarta, Tim gabungan yang diisi unsur Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, BPBD, TNI/Polri.

Kemudian Tim gugus tugas Corona ini memandu satu per satu bus antar-provinsi yang akan masuk ke Aceh maupun ke Jakarta ke dalam posko tersebut. Masing-masing petugas kemudian masuk ke dalam bus untuk memeriksa masker dan suhu tubuh para penumpang.

Sementara Kepala Puskesmas Balai Makam drg. Novi didampingi 2 presonil Kepolisian Polsek Mandau dan petugas Dishub serta sejumlah awak media yang ikut langsung memeriksa suhu tubuh penumpang bus,”drg.Novi mengatakan pemeriksaan ini berkaitan langsung dengan instruksi Plh Bupati Bengkalis.Sebagai pintu utama masuk ke Aceh, Medan,
disebutnya dirinya memiliki tanggung jawab besar untuk mensterilkan seluruh penumpang maupun calon penumpang dari ancaman virus Corona.

“Kita berfungsi sebagai perisai untuk daerah wilayah duri. Makanya kita mulai menjalankan fungsi itu dengan meningkatkan pemeriksaan setiap bus yang melitas antar Provinsi dalam kota,” kata Novi kepada sejumlah Wartawan, Senin malam.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kab Bengkalis, Djoko Edi Imhar saat dikompirmasi Senin malam lewat WhatsAApnya dirinya menambahkan pemeriksaan ini akan dilakukan setiap malam, bukan hanya terhadap bus umum, namun juga diarahkan ke mobil pribadi.

Untuk sementara kata Djoko, pemeriksaan hanya diarahkan kepada penumpang bus, ke depannya tidak tertutup kemungkinan disertai penyemprotan disinfektan.”Bisa jadi nanti Dinas Kesehatan akan menggunakan cairan disinfektan,” ujar Djoko singkatnya. ( R.Sut )

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed