teks Foto : Bupati Bengkalis di Wakili H Bagus Santoso bersama Kepala BB KSDA Riau, Suharyono saat meninjau Kebun Binatang Selatbaru, pada Minggu pagi (25/4/21).
BENGKALIS- Protap Riau Com.
Pemkab Bengkalis berencana memfungsikan kembali taman rekreasi kebun binatang yang di pantai Selatbaru. Wahana yang dibangun sejak era Bupati, H Syamsurizal dan telah mendapat izin pengelolaan sejak tahu 2009, kini hanya menyisakan dua ekor buaya saja.
Pada masanya, kebun binatang Selatbaru sempat ramai dikunjungi wistawan dalam dan luar daerah, namun disebabkan banyak hal sejak beberapa tahun terakhir kebun binatang tersebut sepi, taka da lagi pengunjung yang datang.
“Kita ingin memfungsikan atau menghidupkan kembali kebun binatang Selatbaru ini. Dulu katanya memang ramai yang berkunjung ke sini tapi sejak beberapa tahun terakhir sepi. Dan hari ini kita sengaja ajak kawan-kawan dari BB KSDA Riau untuk melihat langsung potensi kebun binatang ini,” ujar Wakil Buoati Bengus Santoso saat berkunjung ke Kebun Binatang Selatbaru bersama Kepala BB KSDA Riau dan rombongan, Minggu (25/4).
Dikatakan, setelah melihat potens dan sarana yang ada, BB KSDA Riau siap membantu dan menyerahkan sejumlah hewan untuk kebun binatang Selatbaru,” Alhamdulillah Balai Besai Konservasi Sumber Daya Alam (BB KSDA) Provinsi Riau siap membantu kita dengan menyerahkan sejumlah hewan sesuai dengan iklim di pesisir ini, seperti Rusa, berbagai jenis burung serta hewan lainnya,” ujar Bagus lagi.
Keinginan menghidupkan kembali kebun binatang ini kata Bagus, bagian dari konsep Pemkab Bengkalis membangun dunia pariwisata di Kabupaten Bengkalis. Selain kebun binatang, di lokasi yang sama juga ada Pantai Indah Selatbaru, ada Pelabuhan Internasional BSSR serta wisata mangrove dan kuliner di sepanjang Sungai Liong.
“Kami memandang potesnsinya luar biasa memiliki daya pikat tersendiri, ada pelabunan internasional, ada pantai indah, ada kebun binatang dan wisata mangrove dan kuliner. Jadi potensi ini akan kami padu sersikan menjadi wahana wisata alam yang hebat dan insyaallah banyak peminat,” sambung Bagus.
Terkait pengelolaan kebun binatang kata Bagus, Pemkab Bengkalis akan bahas lebih lanjut dengan BB KSDA Riau, apakah nanti akan dikelola oleh swasta, BUMD, koperasi atau Bumdes.
“Karena saat ini banyak fasilitas yang perlu dibenahi, kita akan upayakan tahun 2022 dimasukkan dalam kegiatan perehapan dan lainnya. Syukur-syukur ada pihak swasta yang mau langsung mengelola,” ujar Bagus lagi.
Sementara itu Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alm (BBKSDA) Provinsi Riau, Suharyono mengatakan, bahwa kunjungan ke Kebun Binatang Selatbaru adalah bagian dari tindaklanjut perbincangan yang sebelumnya telah di lakkan oleh Bupati Bengkalis, Kasmarni dan Wakil Bupati Bagus Santoso di Pekanbaru beebrapa waktu lalu.
Suharyono ikut menyayangkan kalau Kebun Binatang Sekatbaru terbiar begitu saja, padahal katanya memiliki potensi yang sangat bagus untuk dikembangkan,” Saya piker kebun binatang ini memiliki daya tarik sendiri untuk Bengkalis, sayang kalau tidak dikelola dengan baik. Untuk itu, BBKSDA dibawah Kementrian LHK bersama Pemlab Bengkalis bagaimana bersinergi mengembangkan kembali destinasi wisata kebun binatang ini,” ujar Suharyono.
Apalagi kata Suharyono izin pengelolaan kebun binatang itu tidak mudah sementara Bengkalis sudah memiliki izin sejak tahu 2009 selama 30 tahun, “Soal pengelolaan kami lebih sepakat dikelola oleh swasta, karena dari sekian banyak kebun binatang yang dikelola oleh pemda, semuanya mengalami nasib sama seperti ini,” sarannya.
Ada empat faktor yang menjadi syarat pengembangan kebun binatang jata Suharyoni, yakni akses dan sarana prasarana, adanya atraksi hewan, lalu kuliner, souvenir, penerimaan masyarakat tentang kebun binatang serta karakter masyarakat, karamahtamahan menerima tamu dan penyiapam SDM.
“Kebun binatang Selatbaru ini aksesnya sudah sangat bagus, sarananya tinggal dibenahi. Atraksi hewan bisa dipadukan dengan atraksi budaya lokal dan lainnya. Harapan ke depan kebun binatang ini menjadi ikonnya Bengkalis, pusat budaya dan konservasi,”ujar Suharyono
Turut hadir dalam kunjungan tersebut, Sekretaris Bappeda, Rinto, Sekretaris Kominfo, H Adi Sutrisno, Kabid Pariwisata, Camat Bantan, Supandi, Kabid Wilayah II BB KSDA, Heru Sumantoro, Pengendali Ekosistem Hutam BB KSDA Bastianto dan lainnya. (Af/Sut).
Comment