by

11 Becak Angkut Hasil Pertanian Masyarakat.

Foto 11 Becak Angkut Hasil Pertanian Masyarakat.
Antarkan Kasmarni Bagus ke KPU

BENGKALIS : PROTAP RIAU COM..

Pasangan Kasmarni–Bagus menjadi kontestan pertama yang mendaftarkan untuk mengikuti kontestasi pilkada Kabupaten Bengkalis di kantor KPU. Selain diantar oleh para pimpinan partai politik pengusung, ratusan simpatisan, kader partai dan iringan tabuhan kompang dan rebana, juga ada 11 becak yang mengangkut bermacam hasil pertanian masyarakat.

Senyum puas terlihat di wajah mbah Tukiran (62) saat tangan kekarnya mencabut batang ubi di kebun miliknya di Desa Senggoro. Tak banyak batang ubi yang dicabut, tapi hasilnya sangat memuaskan. Mbah Tukiran bahkan terlihat kepayahan saat membawa dua batang ubi dengan ukuran yang lumayan besar,

“Lumayan iki (ini,red)” sebutnya, sambil membawa tujuh sampai delapan batang ubi sarat dengan isinnya yang besar-besar lalu menyerahkan kepada mas Sontok si pembeli.

Tidak hanya ubi, petang Kamis (3/9) lalu, mas Sontok keliling mencari hasil-hasil pertanian masyarakat Bengkalis, seperti Kelapa, Timun, Nenas, Petai, Pisang da berbagai hasil pertanian lainnya.

Hebatnya, hasil pertanian tersebut tidak diperoleh dari ceruk kampung yang selama ini memang dikenal menjadi lokasi pertanian masyarakat. Hasil pertanian itu diperoleh dari seputaran kota Bengkalis. Lahan-lahan yang dimiliki warga memang tidak luas berhektar-hektar, namun hasilnya sangat memuaskan.

Berbagai hasil pertanian tersebut kemudian diikat dan diangkut dengan 11 becak yang sengaja disewa,” Alhamdulillah, dapat job ngantar pasangan KBS ke KPU,” kata Sukardi salah seorang penarik becak motor.

Membawa 11 unit becak motor penuh dengan isi hasil pertanian masyarakat tidak sekadar untuk meramaikan pendaftaran paslon Kasmarni-Bagus ke KPU Bengkalis. Tampilnya becak dengan “penumpang” hasil pertanian menggambarkan daerah ini sangat potensial jika digarap dengan sungguh-sungguh, utamanya bidan pertanian.

Menjadi salah satu program KBS untuk terus mendorong sumber daya pertanian di Kabupaten Bengkalis dengan memberikan bantuan, semacam stimulus ekonomi kepada masyarakat. Baik dalam penerapan inovasi dan teknologi, bantuan bibit serta peningkatan lapangan pekerjaan.

“Stimulus ekonomi merupakan salah satu jurus andalan KBS, seperti jaminan keberlangsungan usaha kecil dan menengah. Usaha ekonomi rakyat, home industry, pertanian dan lainnya. Kita akan terus dorong agar sumber daya ini tetap berlangsung,” ujar Bagus Santoso, Jumat malam (4/9).

Stimulus ekonomi itu kata mantan Wartawan Dumai Pos ini tdak hanya dalambentuk bantuan bibit, pupuk, pendampingan dan pembinaan tapi juga bisa dalam bentuk penerapan teknologi. Sehingga diharapkan hasil pertanian masyarakat bisa bersaing dengan hasil-hasil pertanian luar yang dijual-jual di pasar tradisional Bengkalis.

“Stimulus ekonomi merupakan jaminan keberlangsungan usaha masarakat. Seperti usaha kecil dan menengah, usaha-usaha di bidang pertanian dan lainnya. Usaha-usaha seperti itu adalah contoh kekuatan ekonomi rakyat yg tak goyah,” sebut Bagus lagi.

Kompang, Rebana dan Reog

Perjalanan Kasmarni-Bagus ke KPU juga diiringi dengan bermacam permainan seni budaya, seperti tabuhan kompang dan rebana juga ada atraksi Reog Ponorogo. Hal ini menggambarkan keterpaduan dan kekompakan masyarakat kendati berbilang suku dan budaya.

“Inilah indahnya Bengkalis, pemimpinan ke depan harus mampu memupuk budaya dan kesenian seperti ini. Selain memang menjadi ciri khas atau khazanah negeri kita, melalui seni buadaya seperti ini kekompakan dan kebersmaan akan terjaga dengan baik dan insyaallah membangun Bengkalis juga menjadi lebih mudah,” ujar Is Dekam tokoh masyarakat Bukit Batu. (Tim/Sut).

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed