Pengamanan Tak SPNTampak saat SPN dan SPTD Nyaris Bentrok.

Sabtu 07 Nopember 2020

RENGAT – Tokoh Adat Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Datuk Setio Komaro Talang Darat Japura Zulkifli, menyesalkan terjadinya aksi kerusuhan yang nyaris berujung bentrok didepan gerbang PKS PT. SSS (Sanling Sawit Sejahtera) Jum’at 6/11/20 di Desa Rimpian, Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) kemarin.

kejadian ini berawal dari adanya penghambatan /Penahanan mobil TBS (Tandan Buah Segar) yang akan masuk ke PT. SSS oleh sekelompok anggota Serikat Pekerja Nasional (SPN) yang tidak puas atas hasil mediasi antara Serikat Pekerja Transportasi Darat (SPTD) dengan SPN.

“Disisi lain SPTD bersikeras agar TBS tersebut tetap masuk ke perusahaan,” kata Tokoh Adat masyarakat kecamatan Lubuk Batu jaya Zulkifli, Sabtu 7/11 .

Dikatakan Datuk Setio komaro talang Darat ini dikarenakan perusahaan sudah beroperasi sejak 2 (dua) pekan terakhir, sehingga aktifitasnya jangan sampai terganggu dan harus tetap berjalan

“Yang saya sesalkan saat kejadian tersebut tidak ada aparat yang berwenang berada dilokasi, padahal kerumunan masa mencapai ratusan orang, bahkan insiden ini hampir terjadi baku hantam” ujarnya.

Dijelaskannya, seandainya saat itu terjadi bentrok maka tidak ada yang akan memisahkan mereka, dan dapat dibayangkan apa yang akan terjadi, sebagai tokoh adat dirinya tidak berpihak kepada siapapun.

“Bagi saya yang terpenting daerah ini kondusif, terlebih lagi menjelang pelaksanaan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) dimana kita harus menciptakan suasana yang aman dan sejuk,

Atas nama lembaga Adat Lubuk Batu Jaya sangat khawatir dengan hal ini menjadi bunga-bunga dan benih-benih konflik yang akan terjadi menjelang Pilkada”, ulasnya

Sementara itu Kapolres Inhu AKBP Efrizal S.Ik melalui Ps Paur Humas Polres Inhu Aipda Misran mengatakan bahwa tidak ada aksi demo atau unjuk rasa ke PT. SSS , tidak ada laporan atau pemberitahuan aksi Demo itu, yang ada SPN memasukan surat (proposal) untuk meminta lahan pekerjaan di PT SSS.

“Tidak ada aksi unjuk rasa atau demo, yang ada itu SPN mengantarkan proposal ke PT. SSS, kalau pun ada aksi bentrok itu mereka sama mereka (SPN dengan SPTD,” singkatnya. (Kus)