by

Advetorial Pembangunan Kabupaten Kampar Melalui (BAPPEDA DAN MUSRENBANG) Dalam Rangka Penyusunan(RKPD)Tahun 2018 Sampai 2019

Senin, 23 April 2018
aziz zainal 1
Protap riau.com, Bangkinang – Pemerintah Kabupaten Kampar, melalui Badan Perencana’an Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kampar. Menggelar, Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Daerah Kabupaten Kampar Tahun 2018. Dalam rangka, Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kampar Tahun 2019 di aula kantor Bupati Kampar.

Tema Musrenbang Kabupaten Kampar Tahun 2018 adalah, ”Mempercepat, pembangunan infrastruktur dan pemantapan pelayanan dalam menjamin pemerata’an dan mengurangi kesenjangan antar wilayah”.

Musrenbang Tahun 2018 ini, dibuka secara resmi oleh Bupati Kampar H. Azis Zaenal, SH, MM. Hadir pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto, SH, Sekdakab Kampar Drs. Yusri, MSi, Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kampar Sunardi dan Sahidin, Anggota DPRD Kampar Syahrul Aidi, Repol dan Habiburrahman, Kepala OPD, Camat, Narasumber dari Bappenas dan Bappeda Provinsi Riau, Lembaga/Instansi, Perusahaan, LSM, Ormas, Organisasi Profesi dan Tokoh masyarakat di Kabupaten Kampar.

Disampaikan Bupati Kampar bahwa, Musyawarah Perencanaan Pembangunan merupakan rangkaian proses perencanaan pembangunan yang bersifat partisipatif yang dilaksanakan mulai dari tingkat kecamatan. Kemudian, dilaksanakan di tingkat kabupaten. Hingga, sampai pada tingkat provinsi dan nasional.aziz zainal2
Musrenbang RKPD Kabupaten Kampar Tahun 2018 adalah, wadah musyawarah yang melibatkan seluruh stakeholder Kabupaten Kampar. Untuk, merumuskan lebih lanjut rancangan RKPD berdasarkan Renja Perangkat Daerah. Hasil, Forum Gabungan Perangkat Daerah dan Pra Musrenbang Kabupaten. Hasil, akhir tahapan perencanaan ini adalah dokumen RKPD tahun 2019 yang ditetapkan dengan Peraturan Bupati Kampar dan akan menjadi acuan dalam pelaksanaan verifikasi Renja Perangkat Daerah. “Dengan demikian, seluruh Renja Perangkat Daerah harus mengacu kepada program prioritas yang tertuang dalam RKPD Tahun 2019.”Ujarnya.

Dikatakan Bupati, bahwa pada penyusunan perencanaan Tahun Anggaran 2019. Telah, menggunakan sistem aplikasi e-Planning yang sesuai dengan Pasal 14 ayat 4 Permendagri Nomor 86 tahun 2017 dan kesepakatan antara Pemerintah Kabupaten Kampar dengan Koordinasi, Supervisi dan Pencegahan (KORSUPGAH) KPK.

Usulan, hasil Musrenbang Kecamatan dan Pokok-Pokok Pikiran DPRD telah di Input pada sistem ini. Selanjutnya, dibahas pada Forum Gabungan Perangkat Daerah dan Pra Musrenbang. Kemudian, menjadi kesepakatan pada pelaksanaan Musrenbang hari ini. “Dengan demikian, kegiatan yang tertampung pada dokumen RKPD adalah kegiatan yang diusulkan dan dibahas pada setiap tahap perencanaan.”Ujarnya.

Selain, sumber pendanaan yang berasal dari APBD Kabupaten Kampar. Masih, ada peluang sumber-sumber pendanaan lainnya seperti; APBD Provinsi Riau, APBN, maupun CSR yang dapat menunjang kegiatan pembangunan di Kabupaten Kampar. Untuk, meraih berbagai sumber pendanaan tersebut. Tentunya, sangat ditentukan oleh kesiapan dan usaha pemerintah daerah dalam menyiapkan kelengkapan administrasi yang diperlukan. Berupa, proposal yang dilengkapi dengan dokumen pendukung berupa master plan, DED, RAB dan lain-lain. “Tanggung jawab, kita bersama khususnya Perangkat Daerah untuk mengejar peluang pendanaan tersebut.”Ujarnya.

Sementara itu, Nara sumber Mohammad Raudo dari Direktorat Otonomi Daerah Kementerian PPN/Bappemas RI menyampaikan materi tentang Arah Kebijakan dan Tema RKP (Rencana Kerja Pemerintah) Tahun 2019.aziz zainal3
Kemudian, Kepala Bappeda Provinsi Riau yang diwakili Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan menyampaikan materi, tentang arah Kebijakan Pembangunan Provinsi Riau Tahun 2019.

Dalam paparannya, Feradis mengupas tentang kondisi ekonomi makro Provinsi Riau Tahun 2018 dan bagimanan target pembangunan Riau Tahun 2019.

Ia menyampaikan tema, prioritas dan sasaran pembangunan Riau Tahun 2019. Adapun tema RKPD Provins Riau Tahun 2019 ‘Memantapkan pembanguan infrastruktur, pengembangan industri manufaktur dan pariwisata untuk mewujudkan pemerataan ekonomi’.

Feradis juga memaparkan, bagaimana alokasi APBD Provinsi Riau untuk Kabupaten Kampar. Beberapa, kegiatan pemerintah provinsi Riau. (ADV/Rio)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed