Jumat, 19 Oktober 2018
Protap riau.com, Labuhanbatu – Dengan beredarnya berita hangat yang menjadi sorotan masyarakat dan beberapa ormas terkait rangkaian acara HUT Pemkab Labuhanbatu 17 Oktober kemarin, dimana dalam kegiatan karnaval tersebut menampilkan waria.
Menanggapi gejolak itu PLT Bupati Labuhanbatu H. Andi Suhaimi Dalimunthe ST.MT, menggelar rapat dadakan bersama pejabat pemerintah Kabupaten Labuhanbatu dengan melibatkan beberapa ormas seperti FPI, Alwasliyah, dan Ormas Islam lainya dan berbagai media di Labuhanbatu.
Berlangsung di ruang rapat Bupati kamis (18/10/2018) PLT Bupati labuhanbatu dengan menghaturkan 10 jari memohon maaf kepada masyarakat Labuhanbatu atas insiden tersebut, “Kejadian ini adalah tanggung jawab saya, karena saya yang memimpin daerah ini, jika ada kekeliruan pada anggota saya itu juga kekeliruan saya, dari itu dengan kerendahan hati saya menghaturkan 10 jari memohon maaf kepada masyarakat Labuhanbatu atas insiden ini,” tuturnya.
Ditambahkannya, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu sangat memerlukan masukkan dan ide ide yang bisa membuat Labuhanbatu jadi lebih baik.
Rangkaian acara itupun di isi dengan sesi tanya-jawab dan pemberian masukkan oleh ormas kepada Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu.(Juna)
Comment