Rabu, 05 Juli 2017
Protap riau.com, KUALA ENOK – Sebagai salah satu daerah rawan abrasi atau longsor ada di Kecamatan Tanah Merah yang memerlukan pembangunan turap sepanjang 350 meter.
Pembagunan diharapakan dapat terlaksana pada 2018 mendatang, mengingat pembangunan turap menjadi persoalan yang sangat krusial dalam mengatasi persoalan abarasi di sekitar bantaran Sungai Kuala Enok.
‘’Usulan tersebut sudah kami sampaikan, baik melalui proposal pemerintah pelurahan, maupun yang dibuat langsung oleh pihak kecamatan,” kata Camat Tanah Merah, Yuliargo, kemarin.
Menanggapi hal tersebut Bupati Inhil HM Wardan mengatakan, pihaknya telah mengusulkan bantuan dana pembangunan turap terhadap daerah rawan longsor kepada pihak provinsi dengan jumlah ratusan miliar. ‘’Kita akan tetap mencarikan solusinya, karena ini memang menjadi tanggung jawab pemerintah,” jelas bupati.
Berdasarkan pengalaman, salah satu cara mengatasi longsor dengan cara mebangunan turap. Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil telah mengusulkan dana hingga ketingkat Provinsi Riau dan Pusat.
Di samping itu, bupati juga mengharapkan warga yang terkena musibah tanah longsor agar tidak kembali membangun tempat tinggal di tempat semula. Karena ini salah satu cara mengantisipasi musibah demikian.
‘’Saya harap Dinas terkait dapat melihat langsung kondisi di lapangan dan mengambil analisa guna pembangunan turap dan program-prohram lainya,” imbuh bupati.( ADV )
Comment