Jumat, 15 Maret 2019
Protap riau.ccom, Yogyakarta – Dinas Pariwisata DI Yogyakarta menggelar event sepeda Tour de Jogja 2019 pada 17 Maret 2019.Event sepeda yang mengusung konsep long distance cycling dan membawa tema “Exploride to Happy Life ” itu akan menempuh jarak 142 kilometer serta diikuti ribuan peserta dalam dan luar negeri.
Kegiatan yang diikuti 1.250 peserta itu akan mengambil titik start dan finish di Komplek Candi Prambanan mulai pukul 06.00 WIB hingga selesai.
“Event ini merupakan perpaduan sport dan tourism, yang mengajak peserta berolahraga bersepeda sambil menikmati landmark ikonik di Yogya,” ujar Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata DIY, Marlina Handayani Jumat 15 Maret 2019.
Total ada tiga check poin yang dilewati peserta dalam event ini yakni di Kabupaten Sleman, Kulonprogo, dan Kota Yogya. Di tiap titik check poin peserta akan dihibur dengan kesenian tradisional.
Namun yang menarik, ujar Marlina, dalam event kali ini juga sekaligus mempromosikan destinasi wisata di dekat bandara baru Yogya, New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kulonprogo.
“Di Kulonprogo banyak spot wisata ziarah, khususnya agama Hindu,” ujar Marlina.
Di dekat kawasan bandara Kulonprogo, terutama daerah Giripurwo dan Nanggulan, atau dekat obyek wisata Gunung Lanang, terdapat setidaknya tiga pura tua yang sampai saat ini diantaranya masih digunakan sebagai tempat ibadah.
Potensi wisata ziarah dekat bandara itu beberapa waktu terakhir juga mulai digarap oleh organisasi biro dan perjalanan atau ASITA untuk diperkenalkan ke luar karena belum banyak diketahui.
“Dari ASITA sudah menyusun paket wisata ziarah itu menyambut bandara Kulonprogo, itu potensi terpendam yang belum digarap,” ujar Marlina.
Rute yang dipilih akan melintasi seluruh kabupaten yang ada di Yogyakarta dengan harapan dapat merangkul seluruh elemen masyarakat. Pada spot-spot terpilih yang disambangi akan ditampilkan gimmick kejutan untuk menambah semangat para pesepeda menyelesaikan rute yang ditempuh.
Selain berkonsep long distance cycling pada event ini juga disertakan race bagi peserta pesepeda. Konsep race tersebut adalah up hill challenge atau lebih dikenal sebagai King of Mountain (KOM) / Queen of Mountain (QOM) sejauh 9.5 kilometer 825 Elevation gain – 14% Max Grade dengan total hadiah Rp 50 juta rupiah.
Dari total peserta yang ikut, ada 20-an pesepeda asing yang mendaftar mulai dari Korea, Jepang, Kanada, Amerika, serta Malaysia. Sedangkan peserta dari dalam negeri berasal, selain dari Pulau Jawa juga diikuti pesepeda asal Kalimantan, Sumatra, dan Sulawesi. Untuk pejabat daerah yang ikut event ini di antaranya ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo serta Bupati Sleman Sri Purnomo namun dengan rute lebih pendek. (Tmp/dk)
Comment